Pascapembunuhan 3 Jemaat di Nice, Pemuda Muslim Prancis Inisiatif Jaga Keamanan Gereja

Arif Budiwinarto
Para pemuda Muslim Prancis berjaga di depan Gereja Katedral Saint-Fulcran di Lodeve, selatan Prancis. Mereka berinisiatif melakukannya pascapembunuhan 3 jemaat di gereja di Nice pekan lalu. (foto: AP)

Inisiatif Elyazid dan pemuda Muslim kota Nice mendapat respons positif dari pastor paroki gereja yang dibangun pada abad ke-13.

"Tindakan ini memberi harapan (perdamaian umat beragama) di saat kekacauan," ujar pastor dikutip dari Arab News, Sabtu (7/11/2020).

Elyazid merupakan keturunan imigran dari Aljazair. Meskipun demikian, fakta tersebut tak menyurutkan semangatnya ikut berkontribusi bagi kedamaian Prancis, tanah kelahirannya.

"Saya tumbuh berbicara Prancis, tapi saya juga Muslim, dan kami telah melihat Islamofobia di negara ini, dan terorisme," ungkapnya.

"Dalam beberapa tahun terahir, saya merasa kesal karena setiap kali kekerasan ekstrimis Islam melanda Prancis," lanjutnya.

Aksi teror di Prancis bukan wajah Islam sebenarnya

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Aljazair Sebut Penjajahan Prancis Kejahatan dan Tuntut Ganti Rugi, Ini Jawaban Paris

Internasional
17 jam lalu

Sahkan UU Tuntut Ganti Rugi, Aljazair Ungkap Dosa-Dosa Prancis selama Penjajahan

Internasional
19 jam lalu

Aljazair Sahkan UU Sebut Penjajahan Prancis sebagai Kejahatan, Tuntut Ganti Rugi

Nasional
8 hari lalu

Delegasi Kedubes Prancis Datangi SPPG Polri, Diberi Buku Menu Rasa Bhayangkara Nusantara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news