"Berdasarkan informasi yang saya miliki, berdasarkan pengetahuan saya, ada ratusan orang yang meninggal," lapor surat kabar Nassau Guardian, mengutip mantan perdana menteri Hubert Ingraham.
"Saya tidak yakin ada 50 (yang tewas)," kata Ingraham, setelah melakukan tur di Pulau Abaco yang dilanda badai.
"Ratusan orang tewas di Abaco, dan sejumlah besar di Grand Bahama, pulau lainnya rusak parah akibat badai," katanya.
"Dan saya tidak membuat pernyataan liar," katanya. "Saya tidak membuat pernyataan tanpa informasi."
Lebih lanjut, Komisaris Polisi Bahama Anthony Ferguson mengatakan pihaknya masih melakukan pencarian korban.