PBB Tolak Permintaan Rusia Selidiki AS soal Dugaan Senjata Biologi di Ukraina

Anton Suhartono
Rusia gagal mendesak Dewan Keamanan PBB untuk menyelidiki AS terkait tuduhan program senjata biologi di Ukraina (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Rusia gagal mendesak PBB untuk menggelar penyelidikan terhadap Amerika Serikat (AS) dan Ukraina terkait tuduhan program senjata biologi. Sebelumnya Rusia mengaku telah menemukan bukti keterlibatan AS dalam program senjata biologi di Ukraina yakni pada masa awal operasi militer khusus.

Dewan Keamanan PBB, dalam sidang Rabu (2/11/2022) di Markas Besar PBB New York, tak bisa memenuhi permintaan Rusia untuk membuat draf resolusi setelah ditolak oleh Negeri Paman Sam serta para sekutunya, yakni Inggris dan Prancis. Sementara 10 anggota lainnya abstain.

Rusia hanya mendapat dukungan dari China, namun suara itu belum cukup memenuhi syarat untuk dibuatnya draf. 

Pejabat perlucutan senjata PBB sebelumnya mengatakan tidak mengetahui adanya program senjata biologi di Ukraina.

Namun Rusia telah mengangkat masalah ini sejak lama di Dewan Keamanan PBB. Bukan hanya senjata biologi, Rusia juga menuduh adanya aktivitas mengarah kepada senjata kimia.

Sementara itu AS dan Ukraina membantah tuduhan Rusia tersebut. AS dan sekutunya mengkritik Rusia karena dianggap membuang-buang waktu di Dewan Keamanan PBB dengan menyebarkan teori konspirasi.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
5 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
6 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
7 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Internasional
7 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal