WASHINGTON DC, iNews.id - Amerika Serikat disebut telah memohon-mohon kepada Israel agar tidak melakukan serangan balik terhadap Iran pada Jumat (19/4/2024) dini hari kemarin. Akan tetapi, Tel Aviv tetap ngotot melakukannya.
Seorang pejabat AS mengatakan, keputusan Israel untuk mengabaikan Washington DC itu adalah tren yang memalukan. Sebelumnya, rezin zionis itu juga mengambil tindakan sendiri menyerang Konsulat Iran di Suriah, tanpa berkonsultasi lebih dulu dengan AS.
“AS telah memohon kepada (Israel) untuk tidak melakukannya (membalas Iran), dan secara harfiah tidak ada seorang pun dari Pentagon (Departemen Pertahanan AS), Angkatan Bersenjata AS, CIA, hingga komunitas intel yang menganggap ini adalah hal yang baik,” kata pejabat itu seperti dikutip Politico pada Jumat.
“Pada titik ini, sungguh memalukan betapa Israel tidak mendengarkan kami, namun hal ini tidak menghalangi Presiden Biden untuk tetap setia buta,” ujarnya.
Menurut Politico, sikap diam Amerika Serikat atas serangan Israel terhadap Iran adalah bagian dari upaya untuk meredakan ketegangan di Timur Tengah antara Israel dan Iran. Sementara Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre menolak mengomentari masalah ini pada konferensi pers sebelumnya.