Pejabat AS Sebut India Dukung Serangan terhadap Warga dan Rumah Ibadah

Umaya Khusniah
Pejabat AS menganggap seJumlah pejabat di India mengabaikan atau bahkan mendukung meningkatnya serangan terhadap orang-orang dan tempat-tempat ibadah. (Foto : Screenshot YouTube)

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan laporan itu menunjukkan kebebasan beragama dan hak-hak minoritas agama berada di bawah ancaman di seluruh dunia.

“Misalnya, di India, negara demokrasi terbesar di dunia dan rumah bagi keragaman agama yang besar, kami telah melihat meningkatnya serangan terhadap orang dan tempat ibadah,” kata Blinken.

Menanggapi pernyataan AS tersebut, Kementerian luar negeri India mengatakan negara itu menghargai kebebasan beragama dan hak asasi manusia. Mereka menilai komentar AS merupakan sesuatu yang salah.

"Sangat disayangkan bahwa politik semacam itu dipraktikkan dalam hubungan internasional," kata juru bicara kementerian, Arindam Bagchi dalam sebuah pernyataan.

Dia juga mengatakan, para pejabat India secara teratur menyoroti "serangan bermotivasi rasial dan etnis, kejahatan rasial dan kekerasan senjata" di Amerika Serikat.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
19 jam lalu

Absen di KTT ASEAN, PM India Modi Tak Suka Trump Singgung Pakistan

Internasional
2 hari lalu

Terungkap! Ini Alasan PM India Modi Tak Hadiri KTT ASEAN, Ada Kaitan dengan Trump

Internasional
7 hari lalu

Bus Terbakar setelah Ditabrak Sepeda Motor, 25 Orang Tewas

Nasional
15 hari lalu

KPK Buka Lowongan Kerja: Kabiro Hukum hingga Direktur Penyelidikan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal