TOKYO, iNews.id - Otoritas medis China mengakui obat flu buatan Jepang, favipiravir atau dikenal dengan Avigan, efektif menyembuhkan penderita virus korona.
Pejabat kementerian sains dan teknologi China, Zhang Xinmin, seperti dikutip dari NHK, Jumat (20/3/2020), mengatakan obat yang dikembangkan oleh cabang perusahaan Fujifilm, Fujifilm Toyama Chemical, itu telah diuji klinis terhadap 340 pasien korona di Kota Wuhan dan Shenzen, hasilnya memuaskan.
"Ini memiliki tingkat keamanan tinggi dan jelas efektif untuk perawatan," kata Zhang, seperti dilaporkan kembali The Guardian.
Hasil tes terhadap pasien positif korona yang diberi favipiravir di Shenzhen, lanjut dia, berubah menjadi negatif setelah 4 hari. Sementara pasien terinfeksi yang tak diberi obat membutuhkan waktu rata-rata 11 hari sehingga menjadi negatif.
Selain itu, hasil pemeriksaan sinar-x mengonfirmasi peningkatan kondisi paru-paru terhadap sekitar 91 persen pasien pengguna favipiravir, dibandingkan dengan 62 persen mereka yang tidak menggunakan obat.