KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut serangan udara dan artileri Rusia di Donbass semakin menjadi-jadi. Dia mendesak negara-negara Barat untuk mempercepat pengiriman senjata berat guna melawan serangan pasukan Rusia.
"Kita harus bebaskan tanah ini dan meraih kemenangan, tapi lebih cepat, lebih cepat lagi," kata Zelensky, dalam pesan video yang dirilis Kamis (23/6/2022) pagi, merujuk pada bantuan persenjataan berat, dikutip dari Reuters.
"Ada serangan udara dan artileri besar-besaran di Donbass. Tujuan penjajah ini belum berubah. Mereka ingin menghancurkan seluruh Donbass selangkah demi selangkah," ujarnya, menambahkan.
Menurut Zelensky, semakin cepat senjata itu dikirim maka akan tercapai keseimbangan di medan perang. Ini penting untuk menghentikan gempuran Rusia serta mendorong mereka keluar dari Ukraina.
Sebelumnya Zelensky mengatakan Rusia semakin menggencarkan serangan menjelang pertemuan para pemimpin negara Uni Eropa di Brussel, Belgia, membahas keanggotaan Ukraina.
Pada kesempatan terpisah penasihat Zelensky, Oleksiy Arestovych, mengatakan serangan Rusia ke kota kembar, Sievierodonetsk dan Lysychansk di Provinsi Luhansk mencapai puncak yang mengerikan. Rusia ingin merebut Provinsi Luhansk dan Donetsk atau biasa disebut Donbass dalam operasi militer khusus.