Proses bersih-bersih pemerintah itu terjadi 2 hari setelah wakil menteri infrastruktur Ukraina ditangkap atas tuduhan menilep 400.000 dolar AS atau sekitar Rp6 miliar kontrak pemembelian generator. Itu merupakan salah satu skandal korupsi besar pertama yang diketahui publik sejak perang dimulai 11 bulan lalu.
Kemudian, Kementerian Pertahanan (Kemhan) Ukraina mengumumkan pengunduran diri Wamenhan Vyacheslav Shapovalov. Meski demikian, kemhan membantah tuduhan institusinya terlibat korupsi. Sebelumnya media Ukraina santer memberitakan kemhan membayar lebih jatah makanan untuk tentara yang berperang.
Selain itu Kejaksaan Agung tidak menjelaskan alasan mundurnya Wakil Jaksa Agung Oleksiy Symonenko yang dikecam karena berlibur ke Spanyol di masa perang. Padahal Zelensky melarang pejabat berlibur ke luar negeri.
Wakil kepala stat kepresidenan Kyrylo Tymoshenko mengumumkan pengunduran diri juga tanpa alasan.