MOSKOW, iNews.id - Rusia mengancam akan menindak siapa pun yang menyerukan pembunuhan terhadap warganya. Ancaman itu disampaikan mengomentari pernyataan Mikhail Podoliak, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, terkait serangan balasan yang dilancarkan militernya terhadap posisi Rusia.
"Langkah paling brutal dengan pembunuhan secara maksimal orang Rusia di jalur ini (serangan pembalasan),” kata Podoliak, dalam pernyataan sebelumnya.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, setiap orang yang mengancam akan membunuh warga Rusia adalah musuh yang harus dan akan dihukum.
“Itulah yang disampaikan musuh dan kita harus melawan mereka. Anda tidak bisa mengancam Rusia dengan pembunuhan. Rusia harus menghukum (mereka) untuk ini dan kita akan melakukannya,” kata Peskov, kepada stasiun televisi Rossyia 1, Minggu (18/6/2023).
Peskov menambahkan, ancaman pembunuhan yang dilontarkan Podoliak bukan pertama kali disampaikan oleh pejabat Ukraina. Sebelum itu, kepala direktorat intelijen militer Ukraina GUR Kirill Budanov serta beberapa anggota parlemen negara itu berulang kali menyampaikan keinginan untuk membunuh sebanyak-banyaknya warga Rusia.