BERLIN, iNews.id - Pelaku penembakan di Kota Halle, Jerman, yang menewaskan dua orang dan menyiarkan secara langsung aksinya, sempat membuat manifesto anti-Yahudi.
Menurut kelompok yang melacak aktivitas kelompok ekstrimis, SITE, manifesto tersebut diunggah di media sosial lebih dari sepekan lalu.
Direktur SITE Rita Katz mengatakan melalui Twitter, bersama manifesto itu ada pula foto senjata-senjata dan amunisi yang akan digunakan pelaku.
Serangan menggunakan senapan otomatis dilancarkan pada Rabu (9/10/2019) saat penganut Yahudi merayakan hari suci Yom Kippur.
Dalam pernyataan itu dia mengungkap tujuannya untuk membunuh kelompok antikulit putih, termasuk Yahudi. Dia juga mengungkapkan akan menyiarkan langsung aksinya.