Pelaku Serangan New Orleans Posting Pesan Ingin Bunuh Orang Sebelum Tabrak Pejalan Kaki

Anton Suhartono
Pengemudi mobil yang menyeruduk kerumunan pejalan kaki di New Orleans, AS, mengunggah pesan di media sosial ingin membunuh orang beberapa jam sebelum beraksi (Foto: AP)

Kepala Departemen Kepolisian New Orleans Anne Kirkpatrick menyebut serangan itu sebagai tindakan jahat.

"Ini bukan sekadar aksi terorisme, ini jahat," kata Kirkpatrick.

FBI mengidentifikasi pelaku sebagai Shamsuddin Jabbar (42), warga Texas. Para agen sedang mendalami apakah Jabbar beraksi seorang diri atau ada yang membantunya. Petugas juga mendalami kemungkinan Jabbar memiliki hubungan dengan organisasi teroris.

Sementara itu buletin intelijen Kepolisian Louisiana mengungkap, para penyelidik menemukan sejumlah bom rakitan, termasuk dua bom pipa, yang disembunyikan di dalam pendingin yang dihubungkan dengan kabel sehingga bisa diledakkan dari jarak jauh.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Digolongkan Senjata Pemusnah Massal, Ini Bahaya Fentanyl bagi Manusia

Internasional
7 jam lalu

Mengenal Senjata Pemusnah Massal yang Heboh Setelah Trump Teken Instruksi soal Fentanyl

Internasional
7 jam lalu

Apa Itu Fentanyl, Obat-obatan yang Dikategorikan Senjata Pemusnah Massal oleh Trump?

Internasional
7 jam lalu

Trump Teken Instruksi Presiden Masukkan Obat-obatan Fentanyl sebagai Senjata Pemusnah Massal

Internasional
1 hari lalu

Pesawat JetBlue Nyaris Tabrakan dengan Pesawat Tanker Angkatan Udara AS di Karibia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal