WASHINGTON DC, iNews.id - Maskapai-maskapai besar AS memerintahkan penghentian penerbangan pada Jumat (19/7/2024) karena masalah komunikasi, menyusul pemadaman layanan teknologi informasi (TI) secara global. Sementara beberapa maskapai penerbangan lain, perusahaan media, bank, dan perusahaan telekomunikasi di seluruh dunia juga melaporkan bahwa pemadaman sistem TI mengganggu operasi mereka.
Maskapai AS yang terdampak antara lain American Airlines, Delta Airlines, United Airlines, dan Allegiant Air. Mereka menghentikan penerbangan kurang dari satu jam setelah Microsoft mengatakan pihaknya telah menyelesaikan pemadaman layanan cloud yang berdampak pada beberapa maskapai berbiaya rendah itu. Masih belum jelas apakah seruan maskapai-maskapai untuk mencegah pesawat mereka lepas landas itu terkait dengan pemadaman cloud Microsoft yang terjadi sebelumnya.
Di Australia, sejumlah media, bank, dan perusahaan telekomunikasi mengalami pemadaman, yang menurut pemerintah tampaknya terkait dengan masalah di perusahaan keamanan siber global Crowdstrike. Situs web crowdsourced Downdetector menunjukkan pemadaman layanan di beberapa bank dan perusahaan telekomunikasi.
Crowdstrike menyiarkan pesan telepon yang direkam pada Jumat ini ketika Reuters menghubungi dukungan teknisnya dan mengatakan bahwa mereka mengetahui laporan kerusakan pada sistem operasi Microsoft Windows terkait dengan sensor Falcon-nya, tanpa menyebutkan Australia.
Menurut Koordinator Keamanan Siber Nasional Australia, Michelle McGuinness, tidak ada informasi yang menunjukkan pemadaman tersebut sebagai insiden keamanan siber.
Pemadaman layanan TI hari ini juga menjangkau Eropa. Spanyol melaporkan "insiden komputer" di semua bandaranya. Sementara Ryanair, maskapai penerbangan terbesar di benua biru berdasarkan jumlah pelanggannya, memperingatkan para penumpang akan potensi gangguan yang menurut mereka akan berdampak pada semua maskapai penerbangan yang beroperasi di seluruh jaringan tersebut. Namun, perusahaan itu tidak menjelaskan secara perinci sifat gangguannya.
Penyedia layanan cloud AWS mengungkapkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka sedang menyelidiki laporan masalah konektivitas pada instans Windows EC2 dan Workspaces dalam AWS. Belum jelas apakah semua pemadaman yang dilaporkan terkait dengan masalah Crowdstrike atau ada masalah lain yang berperan.