BANGKOK, iNews.id - Pemerintah Thailand akan mengontrol ketat pembuatan film kisah 12 remaja pemain sepak bola yang terjebak di gua selama 18 hari bersama pelatih. Sejauh ini beberapa rumah produksi asing, termasuk media elektronik, menyatakan minat membuat film cerita maupun dokumenter tragedi GuaTham Luang ini.
Menteri Kebudayaan Vira Rojpochanarat mengatakan, pihaknya akan mengusulkan pembuatan komite khusus untuk memantau pembuatan film tersebut.
Para korban yang sudah diperbolehkan pulang setelah lebih dari sepekan menjalani perawatan di rumah sakit, kini menjadi incaran media massa dalam negeri maupun internasional yang ingin menggali lebih dalam kisah ini. Data dari mereka sangat dibutuhkan untuk materi film.
Wakil Perdana Menteri Wissanu Krea Ngam sebelumnya menginstruksikan para pejabat kementerian pembangunan sosial dan perlindungan untuk memastikan bahwa para korban atau pihak yang terkait dengan proses penyelamatan tidak diganggu oleh pihak manapun selama mereka masih melewati rehabilitasi mental.
Kebijakan ini mendapat kritikan kalangan media, terutama dari luar negeri. Apalagi, pemerintah tak segan-segan menyeret jurnalis ke proses hukum dan diancam dengan undang-undang perlindungan anak, jika membandel.