Pemilu Pertama Pascakudeta, Partai 'Militer' Thailand Unggul Sementara

Nathania Riris Michico
Jenderal Prayuth Chan-ocha diusung sebagai calon perdana menteri setelah sebelumnya menjadi pemimpin junta militer sejak kudeta 2014. (FOTO: LILLIAN SUWANRUMPHA/GETTY IMAGES)

Thailand mengalami ketidakstabilan politik selama bertahun-tahun, pada umumnya diwarnai pertarungan antara kubu pendukung militer dan kubu mantan perdana menteri yang digulingkan Thaksin Shinawatra. Pemilu kali ini pun tak lepas dari pertarungan antara partai-partai promiliter dan sekutu-sekutu Thaksin.

Jenderal Prayuth Chan-ocha, yang memimpin kudeta untuk menggulingkan adik Thaksin, Yingluck Shinawatra pada 2014, ditunjuk sebagai satu-satunya calon perdana menteri dari partai baru promiliter, Partai Palang Pracha Rath (PPRP).

Di antara partai besar lainnya adalah Partai Demokrat pimpinan mantan Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva, dan partai baru, Partai Maju, pimpinan miliarder muda, Thanatorn Juangroongruangkit. Abhisit Vejjajiva langsung mengundurkan diri setelah partainya menelan kekalahan besar.

Thaksin Shinawatra digulingkan dalam kudeta 2006 dan mengasingkan diri untuk menghindari hukuman dalam kasus penyalahgunaan kekuasaan. Namun dia masih mempunyai banyak pendukung, khususnya di wilayah pedesaan dan di kalangan pemilih yang miskin.

Pheu Thai (Untuk Rakyat Thailand) merupakan partai utama yang setia kepada Thaksin yang turut dalam pemilu kali ini.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
10 jam lalu

Pemerintah Thailand Akui Robohkan Patung Hindu di Perbatasan Kamboja, Ini Alasannya

Internasional
1 hari lalu

Kamboja Tuduh Pasukan Thailand Robohkan Patung Hindu

Nasional
2 hari lalu

Kemenhut Pulangkan 4 Orang Utan dari Thailand, Korban Perdagangan Ilegal

Internasional
3 hari lalu

Nah, Media Kamboja Sebut Ribuan Tentara Thailand Tewas sejak Perang 7 Desember

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal