Seorang komandan angkatan laut Ukraina, Serhiy Volny pada Rabu mengatakan, para pejuang di pabrik baja mungkin tidak dapat bertahan lebih lama lagi. Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan sekitar 1.000 warga sipil juga berlindung di sana.
"Ukraina siap untuk "putaran negosiasi khusus" tanpa syarat untuk menyelamatkan orang-orang kami, Azov (batalyon), militer, warga sipil, anak-anak, yang hidup dan yang terluka," cuit negosiator, Mykhailo Podolyak.
Pejuang tetap bersembunyi di pabrik dan mengabaikan ultimatum Rusia untuk menyerah. David Arakhamia, negosiator kedua mengatakan dalam sebuah posting online, dia dan Podolyak terus-menerus berhubungan dengan pasukan Ukraina di kota itu.
"Hari ini, dalam percakapan dengan para pembela kota, sebuah proposal diajukan untuk mengadakan negosiasi langsung, di lokasi, tentang evakuasi garnisun militer kami. Kami siap untuk negosiasi semacam itu kapan saja segera setelah kami menerima konfirmasi dari pihak Rusia," katanya.