Pemimpin Sekte Gereja yang Perintahkan Pengikut Puasa sampai Mati Hadapi Dakwaan Pembunuhan

Anton Suhartono
Paul Mackenzie segera menghadapi dakwaan pembunuhan untuk 191 anak-anak yang tewas akibat ajaran sesatnya, puasa sampai mati (Foto: Reuters)

MALINDI, iNews.id - Paul Mackenzie, pemimpin sekte gereja di Kenya yang memerintahkan pengikutnya puasa sampai mati, akan menghadapi dakwaan pembunuhan. Pemimpin Gereja Internasional Kabar Baik itu dan 30 rekannya akan menghadapi sidang. 

Mackenzie memerintahkan para pengikutnya untuk puasa sampai mati agar mendapat kebahagiaan di kehidupan selanjutnya. Para pengikut diberi tahu jika mereka mati dalam kondisi lapar akan bertemu tuhan di surga sebelum hari kiamat.

Seorang hakim memerintahkan Mackenzie dan 30 rekannya untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan terlebih dulu sebelum menghadapi 191 tuduhan pembunuhan terhadap anak-anak. Sementara itu total jenazah yang ditemukan di kuburan-kuburan massal melampaui 400 orang.

Jenazah para korban ditemukan dalam kuburan massal sejak April 2023 di area hutan yang luas di Shakahola. Temuan 400 jenazah selama berbulan-bulan penggalian, mencakup lahan seluas puluhan ribu hektare tersebut menjadikannya salah satu tragedi aliran sesat terburuk di dunia dalam sejarah modern.

Jaksa mengatakan akan menuntut total 95 orang atas tuduhan pembunuhan, pembunuhan tidak berencana, terorisme, dan penyiksaan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Megapolitan
2 hari lalu

Pramono Resmikan Gereja HKBP Pondok Kelapa, Urus Izin 35 Tahun

Internasional
3 bulan lalu

Terungkap, Pelaku Penembakan Gereja Michigan Tewaskan 4 Orang Veteran Perang Irak

Internasional
3 bulan lalu

Pria Tembaki Jemaat lalu Bakar Gereja di Michigan AS, 2 Orang Tewas

Nasional
4 bulan lalu

MUI Bekasi Segera Panggil Umi Cinta yang Janjikan Masuk Surga Bayar Rp1 Juta

Buletin
4 bulan lalu

Ratusan Warga Geruduk Pengajian di Bekasi karena Diduga Aliran Sesat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal