Sebanyak 14 anggota Dewan Keamanan yang tersisa memberikan suara mendukung untuk resolusi yang diusulkan oleh 10 anggota terpilih dari badan PBB itu. Dalam resolusi itu, mereka juga menuntut pembebasan segera dan tanpa syarat semua sandera.
Mesir dan Qatar telah berusaha mempersempit perbedaan antara Israel dan Hamas mengenai gencatan senjata di Gaza. Dalam proposalnya, Hamas mengatakan, pembebasan awal tawanan Israel akan mencakup perempuan, anak-anak, orang tua dan sandera yang sakit sebagai imbalan atas pembebasan 700-1.000 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.
Kantor Netanyahu kemudian menanggapi usulan Hamas dengan menyebutnya sebagai tuntutan yang tidak realistis. PM Israel itu pun bersumpah untuk terus melanjutkan serangan darat sampai Hamas dilenyapkan.