Putin mengatakan, sampai sejauh ini 11 orang telah ditahan, termasuk empat pria bersenjata. “Mereka mencoba bersembunyi dan bergerak menuju Ukraina, di mana, menurut data awal, sebuah jendela (jalan keluar) telah disiapkan bagi mereka di sisi Ukraina untuk melintasi perbatasan negara,” ungkapnya.
Dinas keamanan FSB Rusia mengatakan orang-orang bersenjata itu mempunyai kontak di Ukraina dan ditangkap di dekat perbatasan. Dikatakan bahwa para tersangka akan dipindahkan ke Moskow.
Baik Putin maupun FSB tidak secara terbuka menunjukkan bukti adanya hubungan serangan itu dengan Ukraina.
Seorang anggota parlemen senior Rusia, Andrei Kartapolov, mengatakan bahwa jika Ukraina terlibat, maka Moskow harus memberikan balasan yang setimpal, jelas, dan konkret di medan perang.
Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, Rusia berupaya untuk mengalihkan kesalahan kepada Kiev atas insiden berdarah itu. Namun, dia menganggap hal itu sudah biasa dilakukan oleh Putin dan para pejabat Rusia.