Seorang saksi, Canny, mengatakan pendeta yang diserang bernama Mar Mari Emmanuel.
“Ada begitu banyak kemarahan mereka mencintai uskup. Saya juga menyukai dia,” katanya, dikutip dari Reuters.
Emmanuel ditahbiskan menjadi pendeta pada 2009, kemudian menjadi uskup pada 2011. Dia menjadi tokoh populer di media sosial. Tayangan-tayangan khutbahnya ditonton jutaan kali di berbagai platform media sosial, termasuk TikTok.