Penyiar Radio AS Dipecat gara-gara Wawancara Setting-an dengan Joe Biden

Anton Suhartono
Radio WURD AS memecat penyiarnya terkait wawancara setting-an dengan Presiden Joe Biden (Foto: Reuters)

MOSKOW, iNews.id - Radio Amerika Serikat (AS) yang berbasis di Philadelphia WURD memecat penyiarnya terkait wawancara setting-an dengan Presiden Joe Biden. Sang penyiar, Lawful-Sanders, mewawancarai Biden menggunakan daftar pertanyaan yang sudah disiapkan oleh Gedung Putih.

Wawancara berlangsung pekan lalu setelah debat perdana Pilpres AS 2024 antara Biden dengan pesaingnya dari Partai Republik, Donald Trump.

CEO WURD Sara Lomax menegaskan wawancara itu berlangsung tanpa sepengetahuan manajemen pada 3 Juli lalu. Acara diatur dan dinegosiasikan secara mandiri oleh Sanders.
 
"Wawancara tersebut menggunakan pertanyaan-pertanyaan yang telah disiapkan sebelumnya, diberikan oleh Gedung Putih, yang melanggar pedoman kami untuk tetap menjadi media independen yang bertanggung jawab kepada pendengar," kata Lomax, dikutip dari Spuntnik, Senin (8/7/2024).

Dia menambahkan setelah negosiasi, Sanders dan Radio WURD sepakat berpisah segera.

Sanders membenarkan dirinya menerima pertanyaan dari tim Biden di Gedung Putih. Dia juga menyetujui daftar pertanyaan itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
11 hari lalu

Anugerah KPI 2025, 381 Program TV dan Radio Bersaing Dapat Penghargaan

Internasional
22 hari lalu

Begini Wujud Autopen, Alat Peniru Tanda Tangan yang Dipermasalahkan Trump kepada Joe Biden

Internasional
23 hari lalu

Mengenal Autopen, Alat Pembuat Tanda Tangan yang Jadi Senjata Trump Serang Joe Biden

Internasional
23 hari lalu

Cabut Instruksi Presiden Era Joe Biden, Trump Sebut AS Dikendalikan Kelompok Kiri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal