PHNOM PENH, iNews.id - Kamboja, Senin (15/12/2025), menutup seluruh pintu perbatasan dengan Thailand, menyusul memanasnya konflik bersenjata di perbatasan kedua negara. Kebijakan itu menyebabkan ribuan warga Thailand tak bisa menyeberang pulang ke kampung halaman.
Presiden Senat Kamboja Hun Sen mendukung penutupan perbatasan. Mantan Perdana Menteri Kamboja itu menegaskan, hanya perbatasan darat yang ditutup.
Dia mendesak warga Thailand yang ingin kembali ke negara mereka untuk menggunakan pesawat terbang.
Dalam posting-an di Facebook, Senin (15/12/2025), Hun Sen mengatakan perjalanan udara tetap memungkinkan karena serangan tak menargetkan bandara sipil. Warga Thailand yang terjebak di Kamboja bisa pulang menggunakan pesawat dari bandara Phnom Penh atau Siem Reap.
Dia menambahkan, warga Thailand yang bekerja di dekat perbatasan dengan Vietnam bisa melanjutkan perjalanan melalui bandara-bandara di negara tetangganya itu.