JAKARTA, iNews.id – Tanggal 13 September pernah menjadi hari yang kelam di Inggris, ketika Istana Buckingham dibom pada 1940. Selain itu, banyak pula peristiwa lain yang terjadi pada tanggal tersebut, termasuk teror bom di Bursa Efek Jakarta (BEJ).
13 September 1759 menjadi hari bersejarah bagi Inggris dan Prancis, yaitu dimulainya Pertempuran Quebec. Pertempuran yang juga disebut pertempuran Dataran Abraham ini terjadi antara angkatan bersenjata Inggris melawan Prancis. Berlangsung di dataran yang berada di luar tembok kota Quebec, Prancis kalah telak dalam pertempuran ini. Sejarah mencatat, setidaknya ada 10 ribu orang tentara yang terlibat dari kedua kubu.
Istana Buckingham tak luput dari serangan lawan selama Perang Dunia II. Melansir laman Independent UK, istana tersebut sudah beberapa kali menjadi target serangan. Salah satu serangan bom terjadi pada 13 September 1940. Kala itu, Buckingham yang menjadi tempat tinggal Raja George VI dan Elizabeth The Queen Mother dijatuhi lima bom. Dua bom di antaranya meledak di bagian dalam kerajaan. Sementara, bom ketiga menghantam kapel kerajaan di bagian selatan, bom keempat jatuh di halaman depan, dan bom kelima meledak di wilayah Queen Victoria Memorial. Serangan bom tidak melukai Raja dan Ratu, namun melukai tiga pekerja istana.