WELLINGTON, iNews.id – Selandia Baru menjadi salah satu dari sedikit negara yang menikmati hari-hari dengan nol kasus Covid selama pandemi ini. Namun, negeri kiwi itu kini memutuskan untuk hidup bersama virus tersebut sambil mengendalikan penyebarannya.
Selandia Baru bahkan mampu mempertahankan keadaan bebas virus sampai varian delta muncul di sana pada Agustus lalu. Hal tersebut menggagalkan usaha penghentian penularan wabah di negara itu.
Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern mengatakan, pihaknya telah membatalkan strategi untuk melenyapkan Covid-19. “Dengan wabah ini dan (varian) delta, upaya kembali ke nol (kasus) sangatlah sulit,” kata Ardern pada konferensi pers pada Senin (4/10/2021).
“Ini adalah perubahan pendekatan yang akan selalu kita lakukan dari waktu ke waktu. Wabah delta telah mempercepat perubahan (pendekatan) dan vaksin juga akan mendukung,” ujarnya.
Otoritas kesehatan Selandia Baru melaporkan 29 kasus baru virus corona pada Senin kemarin. Penambahan itu menjadikan total kejadian infeksi Covid di negera itu sebanyak 1.357 kasus. Mayoritas kasus itu terdeteksi di Auckland—yang telah dikunci (lockdown) selama 50 hari.