Organisasi Gereja Rusia Kritik Turki soal Rencana Perubahan Hagia Sophia

Arif Budiwinarto
Hagia Sophia di kota Istanbul (foto: Reuters)

MOSKOW, iNews.id - Organisasi Gereja Ortodok Rusia menegaskan perubahan fungsi Hagia Sophia menjadi masjid berpotensi memantik perseteruan antara Muslim dan Kristen.

Pernyataan tersebut dikemukakan di tengah rencana Turki menjadikan bangunan berarsitektur menawan tersebut sebagai masjid. Sebelumnya, Hagia Sophia berstatus sebagai museum.

Patriach Kirill, Pemimpin Gereja Ortodoks Rusia, mengatakan rencana perubahan fungsi Hagia Sophia jadi perhatian khusus dari kelompoknya. Dia menyebut bangunan yang terletak di Kota Istanbul tersebut merupakan simbol bersejarah dalam perjalanan kebudayaan kristen di Eropa.

"Ancaman (perubahan fungsi) pada Hagia Sophia merupakan ancaman bagi semua peradaban kristen," kata Patriach dilansir dari Arab News, Selasa (7/7/2020).

"Sampai hari ini, bagi orang kristen ortodoks Rusia, Hagia Sophia adalah kuil kristen terbesar," lanjutnya.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
17 hari lalu

Pesawat Hercules Jatuh Tewaskan 20 Tentara, Turki Minta Publik Tak Berspekulasi

Internasional
17 hari lalu

Misteri Asap Putih dari Sayap Pesawat C-130 Hercules Turki yang Jatuh, Apa Artinya?

Internasional
18 hari lalu

Turki Kandangkan Seluruh Pesawat C-130 Hercules setelah Kecelakaan Tewaskan 20 Tentara

Internasional
19 hari lalu

Daftar "Dosa-Dosa" Mantan Wali Kota Istanbul hingga Dituntut Hukuman Penjara 2.300 Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal