YERUSALEM, iNews.id - Warga sipil di Gaza, Palestina sangat menderita karena serangan Israel. Banyak dari mereka yang terluka dan diobati di rumah sakit tanpa bius.
Jeritan terdengar di lorong-lorong rumah sakit dari pasien yang kesakitan mendapat perawatan.
“Mama, Mama," teriak anak-anak yang terluka di kepala seperti dikutip dari Arab News, Jumat (10/11/2023).
Tidak ada obat bius yang tersedia di Rumah Sakit Al Shifa di Kota Gaza dan rumah sakit lainnya.
Momen itu salah satu yang terburuk seperti diingat oleh perawat Abu Emad Hassanein. Dia melihat gelombang besar orang-orang terluka yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kelangkaan obat pereda nyeri sejak perang di Gaza dimulai sebulan yang lalu.