Sementara itu Yoon menegaskan, masalah sejarah yang belum terselesaikan seharusnya tidak berarti menghambat langkah maju dalam memperdalam hubungan kedua negara. Apalagi kedua negara sama-sama menghadapi krisis internasional yang terus berkembang.
Seorang pejabat senior kantor kepresidenan Korsel menyatakan, pernyataan Kishida disampaikan secara spontan tak dipersiapkan sebelumnya.
Yoon pun berterima kasih kepada Kishida yang menunjukkan sikap tulus meskipun tidak ada permintaan.
"Sangat membantu untuk kerja sama di masa depan," kata Yoon, merespons permohonan maaf Kishida.