Australia menyatakan terus melakukan vaksinasi Covid-19 AstraZeneca karena tidak ada bukti penggumpalan darah pada penerima.
"Kami akan melanjutkan vaksinasi, kami melanjutkan peluncurannya," kata Wakil Perdana Menteri Michael McCormack.
Kepala Petugas Medis Australia Paul Kelly mengatakan, tidak ada bukti menunjukkan vaksin menyebabkan pembekuan darah, meski demikian tetap menyelidikinya.
"Kami menanggapinya dengan serius dan menyelidiki," kata Kelly.