PARIS, iNews.id - Prancis telah mengeluarkan surat perintah penangkapan internasional untuk Presiden Suriah Bashar al-Assad. Dia dituduh bersalah atas keterlibatannya dalam serangan kimia pada tahun 2013.
Melansir dari Reuters, Rabu (15/11/2023), Assad juga dicurigai terlibat dalam kejahatan perang tersebut. Serangan itu menewaskan lebih dari 1.000 orang di Damaskus.
Surat perintah penangkapan internasional juga dikeluarkan untuk saudara Assad, Maher. Dia merupakan kepala de facto unit militer elite Suriah. Selain itu jenderal Angkatan Darat Suriah juga dilaporkan.
Sejak tahun 2021, unit pengadilan Paris yang menangani kejahatan terhadap kemanusiaan telah menyelidiki serangan kimia tersebut.
Prancis mengklaim yurisdiksi global untuk dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Penyelidikan ini dipicu oleh keluhan hukum yang diajukan oleh Syrian Center for Media and Freedom of Expression (SCM), Open Society Justice Initiative (OSJI), dan Syrian Archive.