ANKARA, iNews.id - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengaku siap menjadi mediator perdamaian antara Israel dan Palestina. Dia membahas perkembangan terkini dengan pemimpin Israel, Palestina, Lebanon, Qatar, dan Mesir.
Erdogan mengatakan dalam pidato televisi setelah memimpin rapat kabinet bahwa Turki siap bertindak sebagai mediator untuk mengakhiri konflik, termasuk pertukaran tawanan.
Presiden Turki juga mengatakan kepada Presiden Israel Isaac Herzog, bahwa langkah-langkah yang merugikan bersama rakyat Gaza akan meningkatkan penderitaan di wilayah tersebut.
Dalam panggilan telepon dengan pemimpin Palestina Mahmoud Abbas, Erdogan mengatakan bahwa Turki sedang berusaha keras untuk membantu perdamaian.
Dalam percakapan terpisah dengan Presiden Mesir, Abdel Fattah Al-Sisi, dan Emir Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dari Qatar, Erdogan membahas ketegangan regional.