Presiden Korsel Ngotot Tak Mau Mundur, Bakal Lawan Pemakzulan sampai Titik Terakhir

Anton Suhartono
Yoon Suk Yeol ngotot tak akan mundur serta akan melawan upaya pemakzulan sampai titik terakhir (Foto: AP)

SEOUL, iNews.id - Presiden Yoon Suk Yeol kukuh tak akan mundur serta bakal melawan upaya pemakzulan terhadapnya di parlemen Majelis Nasional. Parlemen hari ini akan menggelar pemungutan suara kembali untuk menentukan pemakzulan Yoon, sebagaimana diminta partai oposisi utama, Partai Demokrat.

Yoon, dalam pidatonya yang disiarkan di televisi nasional, Kamis (12/12/2024), membela keputusannya menerapkan status darurat militer pada Selasa pekan lalu yang hanya berlaku selama 6 jam sebelum dibatalkan parlemen.

"Apakah dimakzulkan atau diselidiki, saya akan menghadapinya secara adil," ujarnya, dikutip dari Yonhap.

Keputusan itu diambil sebagai keputusan pemerintahan, bukan untuk kepentingan pribadi. Dia juga membantah tuduhan bahwa dirinya memberontak.

Yoon juga bersumpah akan berjuang sampai akhir atas upaya pemakzulan serta proses hukum yang tengah dihadapinya.

"Saya akan berjuang sampai saat-saat terakhir bersama Anda," kata Yoon, seraya mengulangi permintaan maafnya kepada warga Korsel karena menyebabkan ketidaknyamanan akibat penerapan darurat militer tersebut.

Dia menambahkan, pengiriman pasukan ke Gedung Majelis Nasional selama masa darurat militer tidak bisa dianggap sebagai pemberontakan.

Saat itu dia terpaksa menggunakan kekuasaan sebagai presiden untuk memberlakukan darurat militer demi melindungi negara serta membela kepentingan nasional dari upaya kelompok oposisi yang ingin melumpuhkan pemerintah. Dia menyebut status darurat militer tersebut sebagai keputusan politik yang sangat terukur.

Yoon menuduh kubu oposisi berusaha untuk menghalangi tugas pemerintah dengan mengusulkan pemakzulan serta pemangkasan anggaran untuk tahun depan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
6 jam lalu

Presiden Prabowo Tiba di Korea Selatan, Siap Hadiri KTT APEC 2025

Internasional
6 jam lalu

Trump Sepakat Pangkas Tarif Impor China Jadi 47 Persen usai Bertemu Xi Jinping

Nasional
15 jam lalu

Bupati Pati Sudewo Dimakzulkan? Besok DPRD Gelar Paripurna Bahas Hasil Hak Angket

Internasional
2 hari lalu

Korea Utara Tembakkan Rudal dari Laut 3 Hari Jelang KTT APEC di Korea Selatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal