Presiden Macron Minta Penjelasan PM Israel soal Spyware Mata-matai Pejabat Prancis

Anton Suhartono
Emmanuel Macron (Foto: Reuters)

YERUSALEM, iNews.id - Presiden Prancis Emmanuel Macron meminta penjelasan kepada Perdana Menteri Israel Naftali Bennett soal spyware Pegasus. Spyware itu yang membuat Macron mengganti ponsel dan nomor telepon karena khawatir dimata-matai. Pegasus dikembangkan oleh NSO Group, perusahaan yang berbasis di Israel.

Satsiun televisi Israel Channel 12 melaporkan, Macron dan Bennett berbicara melalui telepon pada Sabtu (24/7/2021). Pada kesempatan itu Macron mengungkapkan ketidaknyamanannya soal laporan ponsel para pejabat pemerintah Prancis dimata-matai.

Bennett merespons dengan berjanji akan membuka penyelidikan tingkat tinggi mengenai laporan tersebut. Dia menegaskan peristiwa itu berlangsung sebelum dia menjabat perdana menteri. 

Dilaporkan, setidaknya 10 negara, di antaranya Bahrain, Kazakhstan, Meksiko, Maroko, Azerbaijan, Hongaria, India, dan Uni Emirat Arab merupakan pelanggan NSO Group. Mereka menggunakan spyware produk NSO untuk menargetkan para aktivis, jurnalis, pengacara, dan politisi di bebagai negara.

Spyware ini dapat mengambil data dari pesan, foto, video, rekaman audio, serta aplikasi di dalam ponsel yang ditargetkan.

Sebelumnya sumber pejabat di istana kepresiden Prancis menyatakan, Macron mengganti ponsel serta nomor telepon sebagai tindakan pencegahan. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
2 hari lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Internasional
2 hari lalu

Kazakhstan Ikuti Jejak UEA dan Maroko, Gabung Klub Negara Muslim Pro-Israel

Internasional
2 hari lalu

Ini Alasan Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan terhadap Netanyahu

Internasional
2 hari lalu

Trump Umumkan Kazakhstan Akan Berdamai dengan Israel di Bawah Perjanjian Abraham

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal