MOSKOW, iNews.id - Rusia mengumumkan kemajuan dalam pengembangan vaksin Covid-19 Sputnik yakni dengan memperkenalkan versi untuk anak-anak serta versi baru dalam bentuk semprotan hidung. Presiden Vladimir Putin bahkan menjadi relawan uji coba vaksin Covid lewat semprotan hidung.
Dalam wawancara televisi, Putin mengatakan menerima booster 6 bulan setelah mendapat dosis penuh vaksin Sputnik V karena antibodinya menurun. Dia mengatakan telah mendapat suntikan booster menggunakan vaksin Sputnik Light.
Sehari kemudian dia mendapat vaksin semprot yang diarahkan ke kedua lubang hidung sebagai bagian dari uji voba.
"Itu saja, saya tidak merasakan apa-apa (sakit), tidak ada. Hari ini, setelah dua menjalani prosedur, saya sudah berolahraga di pagi hari," ujarnya, dalam wawancara itu, seperti dilaporkan kembali Reuters, Rabu (24/11/2021).
Rusia merupakan negara pertama di dunia yang mendaftarkan vaksin Covid-19 yakni Sputnik V pada Agustus 2020, meski dikembangkan tak memenuhi standar yang ditetapkan WHO.