Presiden Zelensky Sebut 16.000 Relawan Asing Menuju Ukraina untuk Perang Melawan Rusia

Anton Suhartono
Volodymyr Zelensky (Foto: Reuters)

Relawan internasional serta tentara bayaran sebenarnya bukan hal baru dalam konflik Rusia dan Ukraina. Mereka diyakini telah lama terlibat dalam perang di Donetsk dan Luhansk (Donbass), dua wilayah di Ukraina yang memisahkan diri.

Sepekan sebelum menyerang Ukraina, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengaku telah mengamati pemingkatan perekrutan tentara bayaran. Dia menyebut warga asing berpengalaman dikerahkan ke Donbass untuk membantu militer Ukraina.

“Ada informasi bahwa tentara bayaran dari Kosovo, Albania, serta Bosnia dan Herzegovina direkrut untuk dibkirim ke Donbass serta negara-negara lain, untuk mengacaukan Rusia. Kami sedang mengeceknya,” kata Lavrov, kepada RT, saat itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
2 hari lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
2 hari lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
2 hari lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal