PORTO ALERGE, iNews.id - Ribuan warga menggeruduk supermarket Carrefour di Porto Alerge, Brasil, Jumat (20/11/2020), untuk memprotes kematian seorang pria kulit hitam akibat dipukuli sekuriti.
Laporan GloboNews, mengutip pernyataan petugas polisi militer Negara Bagian Rio Grande do Sul, mengungkap, pembunuhan terjadi pada Kamis (19/11/2020) malam. Seorang karyawan supermarket menghubungi sekuriti memberitahukan seorang mengancam akan menyerangnya.
Media lokal mengidentifikasi korban sebagai Joao Alberto Silveira Freitas (40), warga lokal.
Rekaman video amatir yang kemudian beredar di media sosial menunjukkan Freitas dipukuli secara brutal. Kasus ini juga memicu unjuk rasa di banyak kota Brasil.
Analisis awal lembaga forensik negara bagian mengungkap, penyebab kematian Freitas karena sesak napas.
Sementara pengelola Carrefour SA menyatakan sangat menyesali pemukulan yang menyebabkan kematian korban dan akan mengambil tindakan untuk memastikan pihak yang bertanggung jawab mendapat hukuman layak.