"Keragaman merupakan kekuatan negara ini. Siapa pun yang tidak memahami ini maka tidak memahami janji konstitusi negara yang membawa banyak orang ke sini," ujarnya.
Hari dan anak buahnya, Michael McWhorter dan Joe Morris, ditangkap oleh agen FBI pada Maret 2018. Tiga bulan kemudian ketiganya menghadapi dakwaan. Namun berbeda dengan McWhorter dan Morris yang mengaku bersalah atas keterlibatan mereka, Hari tak merasa bersalah.
Jaksa sebelumnya menggambarkan Hari sebagai tokoh yang merekrut orang-orang ke kelompok milisi supremasi kulit putih 'Kelinci Putih'. Mereka menggunakan pikap menempuh perjalanan 805 kilometer pada 4 dan 5 Agustus 2017 untuk mengebom Islamic Center yang dimanfaatkan banyak imigran Somalia itu.