Prigozhin Sebut Grup Wagner Tak Buka Lowongan Tentara Baru Sekarang, tapi....

Ahmad Islamy Jamil
Pendiri Wagner Group, Yevgeny Prigozhin. (Foto: Reuters)

“Namun, kami akan sangat berterima kasih kepada kalian jika tetap berhubungan dengan kami, dan jika Tanah Air membutuhkan grup baru yang dapat melindungi kepentingan negara kita, kami pasti akan mulai merekrut (anggota baru),”

Sejak pemberontakan akhir bulan lalu, beberapa tentara Wagner pindah ke Belarusia dan mulai melatih pasukan negara tetangga Rusia itu. Dalam satu komentar yang dirilis pada minggu lalu, Prigozhin juga mengatakan, Wagner siap untuk mengerahkan lebih banyak pasukan di Afrika.

Peran Wagner di Benua Hitam sendiri mengundang perhatian dari negara-negara Barat. Kelompok tentara bayaran Rusia itu punya keterlibatan besar dalam mendukung kelangsungan pemerintah di Mali dan Republik Afrika Tengah (CAR). 

Amerika Serikat menuduh Wagner melakukan kekejaman dan tindakan kriminal dalam skala luas di Afrika. Washington DC pun telah menjatuhkan sanksi terhadap kelompok itu dengan melabelinya sebagai organisasi kriminal.

Prigozhin mengatakan, kelompoknya bekerja sesuai dengan hukum negara tempat mereka beroperasi. Pekan lalu, dia menyambut baik kudeta militer di Niger.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
17 jam lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
18 jam lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
3 hari lalu

Habiskan Rp11.317 Triliun, Bisnis Perang Jadi Mesin Uang di Tengah Krisis Global

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal