Profil Aung San Suu Kyi, Pemimpin Myamnar yang Digulingkan Militer

Djairan
Aung San Suu Kyi (Foto: AFP)

Situs resmi Burma Campaign UK menyebutkan, pada 24 September 1988 sebuah partai pro-demokrasi baru, NLD, dibentuk. Suu Kyi diangkat sebagai Sekretaris Jenderal seraya menyerukan kebebasan dan demokrasi.

Suu Kyi kemudian dikenal sebagai pembicara publik yang andal. Namanya bersinar dan menjadi kandidat pemimpin gerakan protes, namun kemudian dibubarkan paksa. Para pemimpin gerakan itu terbunuh dan dipenjara, dan Suu Kyi menjadi tahanan rumah di kediaman keluarganya.

Dia akhirnya membuat keputusan tetap berada di Myanmar dalam memimpin kampanye demokrasi. Meskipun militer sempat membebaskannya membolehkan pergi, Suu Kyi khawatir tidak akan diizinkan kembali.

Hadiah Nobel Perdamaian diraihnya pada 1991. Namun dia tak bisa mengambilnya secara langsung, melainkan diwakilkan putra tertuanya, Alexander Aris. Pada Agustus 2011, Suu Kyi mengadakan pertemuan pertamanya dengan Presiden Myanmar Thein Sein.

Dalam kemenangan NLD pada 2015, Suu Kyi mulai berkuasa dan berniat mengakhiri perang saudara, mengumpulkan investasi asing, dan mengurangi peran tentara dalam politik. Dia juga berjanji kepada sekutu Barat untuk mengatasi penderitaan muslim Rohingya, membentuk komisi penasihat yang dipimpin oleh mantan Sekjen PBB, Kofi Annan.

Sehari setelah laporan Annan dirilis pada Agustus 2017, yang menyarankan perubahan besar-besaran, militan Rohingya menyerang pasukan keamanan di negara bagian Rakhine. Militer Myanmar melakukan tindakan tegas berujung pada pembakaran ratusan desa dan pembunuhan. Komisoner Tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) PBB menyebutnya sebagai genosida.

Dalam insiden itu, Suu Kyi membela militer. Dia menuding ada aksi ‘teroris’ yang tak banyak dilihat publik.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Junta Militer Myanmar Gelar Pemilu Kontroversial, Perang Saudara Masih Berkecamuk

Internasional
20 hari lalu

Profil Patrice Talon, Presiden Benin yang Lolos dari Kudeta Perwira Militer

Internasional
21 hari lalu

Presiden Benin Patrice Talon Lolos dari Kudeta oleh Sekelompok Perwira Militer

Internasional
31 hari lalu

Presiden Guinea-Bissau Umaro Sissoco Embalo Digulingkan, Ditahan Perwira Pembangkang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal