Demonstrasi meletus pada pekan pertama Oktober di mana para pemrotes menyerukan diakhirinya korupsi dan pengangguran. Demonstrasi kemudian berkembang menjadi tuntutan agar para pejabat dicopot.
Sebanyak 157 orang terbunuh dalam enam hari sejak unjuk rasa itu meletus.
Para aktivis menyerukan dimulainya kembali protes pada hari ini, yang menandai peringatan satu tahun pemerintahan Perdana Menteri Adel Abdel Mahdi. Hari ini sekaligus menandai batas waktu yang ditetapkan oleh otoritas keagamaan tertinggi Irak bagi pemerintahan Abdel Mahdi untuk melakukan reformasi.