Putin Beri Sinyal Blokir Microsoft dan Zoom di Rusia, Ini Alasannya

Anton Suhartono
Vladimir Putin memberi sinyal akan memblokir layanan teknologi asing seperti Microsoft dan Zoom di Rusia (Foto: AP)

MOSKOW, iNews.id - Presiden Vladimir Putin memberi sinyal akan memblokir Microsoft dan Zoom di Rusia. Perusahaan perangkat lunak atau aplikasi itu sudah hengkang dari Rusia terkait perang Ukraina, namun layanannya masih beroperasi.

Putin menegaskan, layanan asing yang telah hengkang dari Rusia, namun terus meraup untung harus dimusnahkan.

Pernyataan itu disampaikan Putin saat bertemu perwakilan perusahaan Rusia dari berbagai sektor guna mengevaluasi kondisi perekonomian. Tiba-tiba seorang pengusaha bertanya mengenai perusahaan-perusahaan asing yang masih meraup untung di Rusia.

"Kita harus mencekik mereka. Saya sepenuhnya setuju. Saya mengatakan ini tanpa rasa malu, karena mereka mencoba mencekik kita. Kita harus membalasnya," ujar Putin, seperti dikutip dari Anadolu, Selasa (27/5/2025).

Dia menambahkan, warga Rusia juga harus membiasakan diri untuk tidak bergantung dengan layanan teknologi negara Barat.

Selain itu Putin juga menyinggung perusahaan AS terus mengirim layanan peralatan medis ke Rusia, padahal perusahaan Eropa telah menghentikannya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 bulan lalu

Rusia Belum Setuju Perundingan Damai dengan Ukraina Digelar di Vatikan

Internasional
6 bulan lalu

Vatikan Ingin Fasilitasi Negosiasi Damai Rusia-Ukraina, Begini Komentar Kremlin

Internasional
7 bulan lalu

Sampai Kapan Vladimir Putin jadi Presiden Rusia? Ini Penjelasan Lengkapnya

Nasional
17 jam lalu

Prabowo Terima Dubes Rusia dan Pengusaha di Istana, Apa yang Dibahas?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal