Sementara itu mengenai jaringan restoran cepat saji asal AS yang hengkang, Putin memberikan catatan tegas. Dia berjanji tak akan mengizinkan masuk bagi restoran-restoran tersebut.
"Mereka membuat semua orang dalam kondisi sulit, melarikan diri, dan sekarang jika mereka ingin kembali, haruskah kita membuka jalan bagi mereka? Tentu saja tidak," katanya.
Putin menambahkan perekonomian Rusia naik ke posisi keempat dunia dalam hal paritas pembelian. Ini menunjukkan kondisi perekonomian Rusia membaik di tengah sanksi bertubi-tubi dari negara Barat sejak perang Ukraina.
"Ekonomi Rusia tumbuh dengan kecepatan yang luar biasa, dalam kondisi yang menantang, seperti 4,1 persen pada 2023 dan 4,3 persen tahun lalu. Ini adalah indikator yang baik," kata Putin.
Pertumbuhan ini tersebar ke berbagai sektor seperti industri, pertanian, teknologi digital, layanan, dan keuangan.