Raja Yordania Abdullah II Ingatkan Presiden AS Joe Biden Dampak Mengerikan Serangan Israel ke Rafah

Ahmad Islamy Jamil
Raja Abdullah II dari Yordania. (Foto: Reuters)

Biden terakhir kali bertemu Raja Abdullah IIdi Gedung Putih pada Februari lalu. Kedua sekutu lama tersebut membahas sejumlah tantangan yang kian mengkhawatirkan di Timur Tengah, termasuk serangan darat Israel yang akan terjadi di Gaza Selatan dan penderitaan warga sipil Palestina. 

Yordania dan negara-negara Arab lainnya sangat kritis terhadap tindakan Israel di Gaza. Mereka menuntut gencatan senjata sejak pertengahan Oktober ketika korban sipil di Gaza mulai meroket.

Perang dimulai setelah Hamas mengejutkan Israel dengan serangan lintas batas pada 7 Oktober yang menewaskan 1.200 penduduk zionis. Hamas pada waktu itu juga menawan 252 warga Israel lainnya.

Sejak itu, serangan Israel ke Gaza telah membunuh lebih dari 34.600 warga Palestina. Sementara lebih dari 77.000 orang lainnya terluka.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
23 jam lalu

Penembakan di Australia, Israel Anggap Diaspora Yahudi Tak Lagi Aman di Negara Barat

Internasional
24 jam lalu

Orang Yahudi di Negara Barat Diminta Pindah ke Israel Pasca-Penembakan Australia

Internasional
1 hari lalu

Nyeleneh, Menteri Radikal Israel Usul Bangun Penjara Dikelilingi Buaya untuk Tahanan Palestina

Internasional
3 hari lalu

Menlu AS Rubio Harap Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Dicapai 23 Desember, Bisakah?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal