LA PAZ, iNews.id - Kerumunan warga yang gembira memenuhi jalan-jalan La Paz untuk merayakan pengunduran diri mendadak Presiden Bolivia Evo Morales, pemimpin terlama di negara Amerika Latin itu. Morales mundur setelah berminggu-minggu protes atas pemilihannya dalam pilpres yang dianggap curang.
"Ini merupakan satu-satunya bendera saya," teriak seorang pria bertopeng dengan helm putih, melambaikan lambang merah, kuning, dan hijau Bolivia.
Di dekatnya, sekelompok orang berupaya menurunkan "whipala", bendera kotak-kotak yang mewakili budaya asli di Bolovia.
"Orang bodoh ini yang tidak tahu cara berpikir, sudah menyelinap keluar jendela. Bagus, kami senang," kata pengusaha berusia 61 tahun, Reggina Sojas, di El Prado, jalan utama menuju La Paz, kepada AFP.
Polisi mengambil "whipala" dari gedung-gedung utama, termasuk Istana Legislatif, Pengadilan, dan Gedung Komando Kepolisian.