KIEV, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin berjanji tidak akan melakukan inisiatif baru terhadap militernya di dekat Ukraina untuk sementara. Ini mungkin menjadi awalan menurunkan eskalasi yang sedang tinggi di perbatasan Ukraina.
Seorang sumber pejabat Prancis mengungkapkan rencana itu setelah pembicaraan antara Presiden Emmanuel Macron dengan Putin.
Pejabat itu menambahkan, Putin juga setuju menarik semua pasukannya yang saat ini ambil bagian dalam latihan perang di Belarusia, dekat perbatasan Ukraina, begitu selesai.
Hal lain, lanjut dia, kedua pihak sepakat meningkatkan diplomasi di bawah Format Normandia. Prancis dan Jerman sebelumnya bertindak sebagai fasilitator dalam pembicaraan konflik Rusia dan Ukraina.
Seperti diketahui Macron dan Putin melakukan pembicaraan selama 6 jam pada Senin (7/2/2022). Namun dalam keterangannya langsung kepada wartawan, Putin tidak menyebutkan konsesi seperti itu.