STOCKHOLM, iNews.id – Ribuan orang di ibu kota Swedia, Stockholm, membatalkan perayaan Paskah, akhir pekan lalu. Sikap tersebut mereka tunjukkan sebagai bentuk solidaritas terhadap masyarakat Gaza.
Kantor berita Anadolu melaporkan, massa juga berdemonstrasi mendukung Palestina di kota itu pada Sabtu (30/3/2024) lalu. Sekitar 5.000 demonstran berkumpul di Distrik Odenplan, Stockholm, atas seruan banyak organisasi nonpemerintah, menuntut Israel menghentikan kejahatan perang di Gaza.
Mereka juga membawa spanduk bertuliskan “Anak-anak dibunuh di Gaza”, “Hentikan genosida” dan “Palestina untuk selamanya”. Para demonstran juga membawa model tiruan untuk merepresentasikan anak-anak yang terbunuh di Gaza.
Massa juga meneriakkan slogan-slogan seperti “Bebaskan Palestina!”, “Akhiri pendudukan (Israel)!” dan “Israel Pembunuh!”.
Penulis dan aktivis Samuel Girma, yang berpartisipasi dalam demonstrasi tersebut, mengatakan bahwa Israel tidak boleh berpartisipasi dalam Kontes Lagu Eurovision yang akan diadakan di Malmö, Swedia, pada 11 Mei mendatang.
“Israel tidak pantas berpartisipasi dalam Eurovision. Negara yang melakukan pembunuhan dan genosida tidak dapat berpartisipasi dalam kontes musik. Israel adalah negara genosida,” ujarnya.