Riset: Strain Covid-19 di Beijing dari Asia Selatan atau Asia Tenggara

Antara
Polisi berjaga di depan gerbang Pasar Xinfadi di Beijing saat wabah virus corona mulai muncul kembali di kota itu, Juni lalu. (Foto: AFP)

“Beberapa kasus penularan baru dari galur virus ini sebagian besar dari Asia Tenggara dan Asia Selatan, dan temuan ini kemungkinan menunjukkan kasus baru di Beijing disebabkan oleh penularan dari Asia Tenggara/Selatan,” tulis para peneliti seperti dilansir Reuters, Kamis (2/7/2020).

Wabah Covid-19 di Beijing berasal dari Pasar Induk Xinfadi pada 11 Juni. Setidaknya, per Rabu (1/7/2020) kemarin, sudah 329 orang dari klaster itu dinyatakan positif tertular virus corona.

Setelah kasus pertama di pasar Xinfadi ditemukan, pemerintah memberlakukan karantina dan pemeriksaan skala besar kepada penduduk sekitar. China juga mewajibkan seluruh daging impor menjalani pemeriksaan Covid-19 sebelum mereka dapat meninggalkan pelabuhan.

Virus SARS-CoV-2 ditemukan pertama kali di pasar basah Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China pada akhir Desember tahun lalu. Sampai saat ini, virus itu telah menginfeksi hampir 11 juta orang dan membunuh lebih dari 500.000 jiwa di seluruh dunia.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
21 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
1 hari lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
2 hari lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Internasional
2 hari lalu

China Temukan Harta Karun, Klaim Cadangan Emas Bawah Laut Terbesar di Asia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal