BEIJING, iNews.id - Otoritas Beijing, China, mampu melakukan tes virus corona terhadap sekitar 1 juta orang setiap hari setelah terjadi lonjakan kasus di ibu kota negara itu sepekan terakhir.
Pengetesan terus dilakukan di penjuru kota berpenduduk sekitar 20 juta jiwa itu demi mengendalikan lonjakan terbaru Covid-19 yang didominasi dari cluster pasar induk Xinfadi.
Sejak sepekan terakhir, otoritas sudah melakukan tes kepada sekitar 2,3 juta warga. Mulanya tes diprioritaskan kepada pedagang serta warga yang pernah berkunjung ke pasar Xinfadi serta warga yang tinggal di sekitarnya.
Setelah itu pengetesan asam nukleat meluas kepada pekerja restoran dan kurir makanan.
Juru Bicara Komisi Kesehatan Beijing Gao Xiaojun, seperti dikutip dari Reuters, Senin (22/6/2020), mengatakan, sejak lonjakan kasus terbaru, kapasitas tes ditambah dua kali lipat menjadi 230.000 per hari di 124 lokasi.