Rubble, Kucing Tertua di Dunia Mati di Usia Setara 150 Tahun Manusia

Anton Suhartono
Michele Heritage bersama Rubble (Foto: SWNS)

“Dia menjadi cepat tua  pada akhirnya. Saya selalu memperlakukannya seperti anak kecil,” ujarnya.

Rubble mati dalam kondisi tak terduga. Dia tak mengalami sakit sebelumnya atau lemas. Kepergian Rubble membuat Michele syok.

"Saya pergi bekerja seperti biasa dan aat sampai rumah, suami saya mengatakan Rubble sudah mati, seperti layaknya kucing lain,” tuturnya.

Sang suami sudah menduga saat-saat terakhir bagi Rubble karena dia tak berselara makan. Rubble hanya menghabiskan waktu di tempat favoitnya untuk tidur dan mati di tempat itu.

Kucing tertua di dunia yang tercatat adalah Creme Puff asal Texas, Amerika Serikat. Dia hidup selama 38 tahun, yakni dari 1967 hingga 2005.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 hari lalu

Raja Charles Umumkan Perkembangan Pengobatan Kanker

Megapolitan
12 hari lalu

6.503 Hewan di Jakut Divaksin Rabies, Kucing hingga Musang

Seleb
17 hari lalu

Dijarah, 3 Kucing Kesayangan Uya Kuya Masih Belum Ditemukan

Internasional
18 hari lalu

Raja Charles Sampaikan Duka Cita untuk Korban Banjir di Indonesia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal