Rusia dan Ukraina Sepakati Koridor Kemanusiaan, Bantu Warga Sipil Keluar dari Zona Perang

Anton Suhartono
Rusia dan Ukraina menyepakati perlunya koridor kemanusiaan untuk membantu warga sipil keluar dari zona perang (Foto: Reuters)

LVIV, iNews.id - Rusia dan Ukraina menyetujui perlunya koridor kemanusiaan untuk membantu warga sipil keluar dari wilayah pertempuran. Delegasi kedua negara bertemu pada Kamis (3/3/2022) untuk negosiasi gencatan senjata.

Ini merupakan kemajuan signifikan dalam pembicaraan kedua pihak setelah serangan Rusia ke Ukraina berlangsung selama 8 hari.

Ribuan orang diperkirakan tewas atau terluka selama 8 hari serangan, terhitung sejak 24 Februari hingga 3 Maret 2022. Badan pengungsi PBB UNHCR menyebutkan, lebih dari 1 juta orang telah meninggalkan Ukraina menuju negara-negara tetanggga.

Di saat bersamaan, pasukan Rusia terus mengepung dan menyerang kota-kota di Ukraina, termasuk Mariupol, kota pelabuhan utama di timur yang dibombardir. Warga di kota itu harus melewati hari tanpa air dan listrik. 

Para pejabat lokal mengatakan mereka tidak bisa mengevakuasi korban luka karena kondisi tak memungkinkan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Kritik Resolusi PBB soal Pasukan Perdamaian Gaza, Rusia: Warisan Kolonial Inggris

Internasional
2 hari lalu

Ini 5 Kekhawatiran Rusia terhadap Resolusi PBB soal Pasukan Perdamaian Gaza

Internasional
2 hari lalu

Ini Alasan Rusia Abstain dalam Voting Resolusi PBB Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Internasional
3 hari lalu

Waduh, Trump Akan Jatuhkan Sanksi Negara-Negara Mitra Dagang Rusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal