"Kamu pria sejati. Jadilah pria sejati," kata iklan itu.
Iklan itu sejalan dengan laporan dari intelijen militer Inggris dan berita media Rusia yang menduga Moskow berusaha untuk merekrut hingga 400.000 tentara profesional secara sukarela untuk memperkuat pasukannya di Ukraina.
Rusia tidak mengungkapkan jumlah korban secara lengkap. Namun menurut perkiraan yang baru-baru ini bocor dari Badan Intelijen Pertahanan AS, lebih dari 43.000 orang Rusia telah tewas dalam perang hingga saat ini. Diperkirakan hingga 17.500 orang Ukraina juga tewas.
Setelah meluncurkan gerakan mobilisasi parsial pada bulan September yang mendorong puluhan ribu pria Rusia melarikan diri dari negara itu untuk menghindari wajib militer, pihak berwenang mengecilkan kemungkinan seruan mobilisasi kedua.
Poster yang mencari tentara profesional bermunculan di ibu kota Rusia dalam beberapa pekan terakhir yang menuliskan, "Profesi kami adalah membela Tanah Air". Poster-poster itu mengatakan tentara sedang mencari penembak, penyapu ranjau, petugas medis militer, pengemudi dan komandan tank. Negara juga menjanjikan 'rasa hormat, profesi yang terhormat, dan gaji yang layak kepada calon rekrutan.