MOSKOW, iNews.id - Rusia menanggapi santai kekalahan pasukannya di Kharkiv dari militer Ukraina beberapa hari terakhir. Pada akhir pekan lalu, Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengumumkan penarikan mundur pasukannya dari beberapa daerah di Kharkiv untuk konsolidasi.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, meski wilayah yang sudah dikuasai Rusia direbut tentara Ukraina, sejuah ini tak ada seruan untuk mobilisasi pasukan atau penambahan kekuatan ke Ukraina.
"Saat ini tidak, tidak ada pembicaraan tentang ini," kata Peskov, Selasa (13/9/2022).
Saat ditanya komentarnya soal desakan dari kelompok nasionalis agar Rusia mengirim pasukan tambahan, Peskov memuji itu sebagai bentuk dukungan terhadap Presiden Vladimir Putin atas operasi militer khusus ke Ukraina.
"Rakyat Rusia mendukung presiden dan ini dikonfirmasi oleh suasana hati rakyat. Rakyat dikonsolidasikan di seputar keputusan kepala negara," katanya.
Dia menambahkan, tetap menerima masukan dari masyarakat sepanjang dalam koridor hukum.
"Sudut pandang lain, sudut pandang kritis, selama tetap dalam hukum, ini pluralisme, tapi garisnya sangat-sangat tipis, harus sangat berhati-hati di sini," tuturnya.